LANGKAH PENGERJAAN TUGAS KELOMPOK PSIKOLOGI KOMUNIKASI
Oleh: ncislam4ever
Jenis Produk : Film
Konsep : Membuat film durasi 10 menit, yang berisikan atau mengandung pesan tentang teori dan praktek seputar komunikasi interpersonal, dalam beberapa situasi dan kondisi riil manusia
Teknis : Membuat adegan-adegan yang bercerita tentang proses komunikasi antar individu, baik dalam suasana yang baik ataupun sebaliknya,kemudian dalam adegannya akan diceritakan juga mengenai karakteristik konten pesan yang dikomunikasikan dalam komunikasi interpersonal dan karakteristik proses komunikasi interpersonal
Judul Produk : “PROSES, KARAKTERISTIK DAN KONTENT KOMUNIKASI INTER PERSONAL”
Gambaran Umum:
Adegan-adegan yang kami buat dikemas dalam bentuk rangkaian kejadian nyata yang banyak dialami oleh remaja-remaja saat ini. Di setiap adegan kami berusaha untuk menampilkan kontent komunikasi interpersonal yang mengandung unsur pendidikannya. Diawali dengan percakapan antara dua orang remaja (Kevin dan Agnes) yang saling memaki, dan saling menyalahkan, konon katanya remaja perempuan telah dihamili oleh pacarnya yaitu Kevin. Karena kesal si cowok mengakhiri percakapannya dengan menyuruh untuk menggugurkan kandungannya, lantas si cewek merasa sangat tidak dihargai dan akhirnya menangis, lalu pulang kerumahnya dalam keadaan sangat sedih. Ketika berada dirumah ternyata mendengar kedua orang tuanyapun (Pak cokro dan Bu Romlah) sedang bertengkar besar, dikarenakan ibunya menuduh ayahnya berselingkuh dengan temannya. Ketika ayahnya ingin meninggalkan rumah akibat bertengkar tersebut, tiba-tiba saja agnes bertemu dengan ayahnya pada saat mau masuk kerumah. Karena kesal pada anaknya, ayahnya pun melampiaskan amarahnya kepada anak tersebut, hingga ayahnya menampar agnes ketika mengetahui bahwa agnes telah hamil kemudian langsung pergi begitu saja meninggalkan anaknya. Melihat hal tersebut ibunya langsung merangkul anaknya sambil memeluk erat dan menasehatinya dengan penuh rasa kasian.Namun dilain pihak, seorang pemuda (Hasan) tengah berbincang asyik dengan kyainya (K.H Abdul Kohar, M.IT), mereka terlihat sangat penuh kebahagiaan, sepertinya pemuda itu adalah pemuda yang taat beribadah, namun suatu ketika terlihat pemuda itu tengah berdiskusi dengan sang durjana yang telah menghamili wanita yang tadi awal disebutkan. Dan ternyata mereka berteman, terdengar bahwa pemuda yang taat beribadah itu menasehati temannya. Akhirnya pemuda itu dengan mantap berkata siap untuk bertangggung jawab menikahi pacarnya yang telah diputuskannya.
Dalam cerita ini terlihat jelas semua tokoh berperan dalam konteks komunikasi interpersonal, karena semua percakapannya hanya terjadi antara dua orang saja:
Adapun karakteristik proses komunikasinya adalah:
1. Terjadi dan hanya melibatkan individu dengan individu saja dalam jumlah yang sangat kecil
2. Dilakukan hanya sesuai dengan kepentingan dan keperluan mereka saja
3. Jarang membicarakan sesuatu yang bersifat masalah umum
Adapun konten pesan yang biasa dikomunikasikannya biasanya relatif lebih brahasia, mennyanngkut hal khusus dan istimewa, seperti ketika agnes masuk kerumah, kedua orang tua yang sedang bertengkar dengan segera menghentikan pertengkarannya, karena tidak ingin masalahnya diketahui oleh anaknya, begitupun ketika dua pasangan remaja yang sedang bertengkar mereka berbicara ditempat khusus karena malu kalau sampai pesan yang dikomunikasikan diketahui oleh orang lain. Tidak terkecuali ketika hasan dan kevin sedang ngobrol, dengan sangat hati-hati Kevin menyampaikan masalahnya kepada Hasan.
Pemeran :
1. K.H. Abdul Kohar, M.IT sebagai guru ngajinya Hasan diperankan oleh : Ence Surahman
2. Hasan sebagai pemuda yang taat beribadah diperankan oleh : Edi
3. Agnes remaja putri yang kebablasan berhubungan dengan kevin diperankan oleh : Aprima
4. Kevin sebagai pacarnya Agnes diperankan oleh : Widi
5. Pak Cokro sebagai ayah dari agnes dan suami dari Bu Romlah diperankan oleh : Alfi
6. Bu Romlah sebagai istrinya Pak Cokro dan Ibunya Agnes diperankan oleh : Nyimas
Adegan 1:
Tempat : taman diKotsan Aprima
Dialog :
Kevin : “enak aja lo minta gue untuk tanggung jawab, Pokoknya gue minta gugurkan kandungan lo sekarang juga titik! (sambil menatap mata Agnes dan menunjuk mukanya)
Agnes : “Apa? Kamu tega Vin, kamu cowok yang tidak bertanggung jawab, biadab kamu”. (lalu menangis sambil menjatuhkan lututnya ketanah, sementara Kevin langsung pergi).
Adegan 2:
Tempat : Kotsan Aprima
Suasana sepi ketika Pak Cokro baru saja tiba dirumah Bu romlah langsung menyambutnya dengan naskah berikut:
Dialog :
Bu Romlah : “Dasar kamu laki-laki buaya darat, kemana saja kamu, sudah beberapa malam tidak pulang, aku tahu sekarang kamu telah terpincut dengan maya kan? Ngakunya klien bisnis ternyata istri simpanan!!!”
Pak Cokro : “ Cukup Romlah kamu telah berani menuduh aku selingkuh, sekarang rasakan akibatnya, aku akan pergi”.
Tiba-tiba Agnes datang dan berpapasan dengan ayahnya didepan rumah, dan ayahnya pun langsung menanyakan apa yang sedang ia lakukan karena , wajah agnes saat itu sedang muram dan sedih beginilah dialognya:
Pak Cokro :” Kenapa kamu nes? Habis bertengkar disekolah, diputusin pacar? Atau kenapa?
Lalu agnes hanya diam membisu, akhirnya pak Kevin jadi naik pitam, ia kemudian bertanya dengan nada tingi dan bahkan membentak anaknya
Pak Cokro :”Jawab Nes!!!”
Agnes :” Maaf pak aku telat datang bulan, aku hamil pak.” (ujar agnes, dengan wajah ketakutan)
Pak Cokro :” Apa!! Kamu hamil?? Dasar anak Durhaka?” (plak...plak...terdengar dua tamparan keras yang dilakukan oleh pak Cokro)
Saat itu juga, Ibu Romlah melihatnya akan tetapi perilaku bu Romlah berbeda dengan apa yang dilakukan oleh bapak agnes dengan merangkulnya.
Bu Romlah :” Sayang, sabar ya, tuhan sedang menguji keluarga kita, maafkan Mama dan Papa tidak memberikan kasih sayang dan memperhatikan kamu, nak semua inin pasti ada hikmahnya”(Agnes hanya mampu menangis dan memeluk ibunya)
Adegan 3
Tempat : di Mushola Cilimus
Kiyai Abdul Kohar sedang menyampaikan satu materi tentang larangan zina dan anjuran nikah muda.
Kiayi : “San, sesungguhnya berbuat keji itu sangat dimurkai oleh Allah, dan ketika tidak cepat-cepat kita bertobat, maka allah pasti akan memberi adzab, dan ketahuilah, kita harus takut dengan azab allah”
Hasan :” Kiyai, maksud keji itu, misalnya berzina gitu kiyai?
Kiyai :”Ya, itu salah satunya dan Ana sangat sedih melihat kebiasaan buruk anak muda zaman sekarang, dengan segampang itu mereka berzina sebelum pernikahan, padahal sungguh itu adalah tiket muka allah, ingatlah dalam Al-qur’an allah berfirman “janganlah kau dekati zinah”, ini mah bukan hanya didekati tapi dibuat-buat, kasihan sekali mereka, ana titif ke antum San, jangan sekali-kali berzina sebelum engkau menikah dan jika engkau sudah siap untuk menikah maka segerakanlah, karena hidup membujang itu makhruh San dan jangan lupa dengan menikah ibadah kita akan lebih sempurna.
Hasan : “Oh begitu....Iya pak Kiyai”.
Adegan 4
Tempat : di Mushola Cilimus
Kevin curhat masalah pribadinya ke Hasan
Hasan :”Ngomong-ngomong ada masalah apa Vin, tumben serius begini..”
Kevin :”Jujur saja San, aku ini telah berbuat dosa yang sangat besar,,, dan aku sangat takut kalau Allah tidak mengampuni dosaku ini, lantas aku akan menjadi orang yang rugi, San...Aku menyesal, aku minta saran dari kamu”.
Hasan :”Emangnya ada masalah apa Vin? Ceritakan saja, tidak usah ragu-ragu, aku ini kan temanmu.”
Kevin :” Agnes, ...San...Agnes...!! Agnes hamil mengandung anakku, tapi aku belum siap menikah San, akusangat menyesal, aku menyuruh dia untuk menggugurkannya, tapi jujur aku sayang sama ahnes dan bayinya...gimana San?”
Hasan menarik nafas lega, rupanya telah mengerti permasalahan yang sedang dialami temannya itu,lalu mulai menasehatinya.
Hasan :”Manusia itu tidak pernah ada yang selamanya benar, karena bukan malaikat, dan tidak akan selamanya salah karena bukan sistem, menurut ana sih antum mending nikahi saja Agnes, lagian kaliankan udah pada kuliah, kamu nggak usah takut, karena allah pasti akan memerikan kamu reziki, tadi kiayi bilang nikah muda itu dianjurkan, danb makruh hukumnya membujang, kalau sudah mampu lebih baik menikah, apalagi kamu punya masalah tersendiri, saran ana mending antum datangi agnes dan bicara baik-baik insya allah orang tua kalian pasti menyetujui oke... Selamat berbahagai saudaraku!”(Sambil saling berjabat tangan dan berpelukan).
Demikian kisah sederhananya, yang perlu dicermati bukan cerita yang sederhananya, tapi proses komunikasi yang dilakukan oleh pemeran-pemeranya yang melakukan komunikasi Interpersonal dan penuh dengan unsur pendidikan terutama pendidikan tentang keagamaan.
Dibuat oleh kelompok 2 tentang Komunikasi Interpersonal:
1. Alfi
2. Aprima
3. Edi Djunaedi
4. Ence Surahman
5. Hanny
6. Nyimas Izyan
7. Widi
8. Wulan Sari
Komentar
Posting Komentar
You can give whatever messages for me,,