Langsung ke konten utama

Konsep Teori Belajar

TEORI BELAJAR
Pengertian teori
Theory is a set of statement, yang dapat diterjemahkan bahwa teori ialah sekumpulan pernyataan.
Namun yang perlu diperhatikan ialah tidak semua pernyataan bisa dikategorikan sebagai penyusun sebuah teori.
Karena pernyataan (statement) yang dimaksud dalam pengertian diatas memiliki beberapa kriteria atau batasan-batasan suatu pernyataan itu bisa dijadikan penyusun sebuah teori. Adapun kriteria pernyataan yang dimaksud diantaranya:
1. Unifying statement
yaitu pernyatannya yang seragam, setipe, sekelas, selevel. Jadi pernyataannya harus saling sinkrons atau koheren/berkesinambungan antara satu pernyataan dengan pernyataan yang lainnya. Jangan sampai dalam satu padanan teori terdapat beberapa pernyataan yang berbeda tipe dan level, hal itu akan mempersulit pembaca untuk memahami teori yang dibuat.
Dibawah ini akan saya buat contoh teori,
a. Contoh teori yang memenuhi kriteria unifying statement, missalnya tentang teori belajar
Belajar ialah perubahan tingkah laku yang relative permanen /lama, sebagai hasil dari pengalaman dan latihan-latihan.
b. Contoh teori yang tidak memenuhi unifying statement
Belajar adalah proses perubahan tingkah laku karena dipaksa dan diarahkan oleh orang lain, artinya tidak dengan kesadarannya, yang berupaya membuat pola yang dinginkannya.
Coba kita perhatikan dari kedua contoh pengetian atau teori tentang belajar, pada contoh yang pertama terdapat kalimat-kalimat yng sepadan dan selevel, seperti pada kata-kata
1) Perubahan tingkah laku, 2) Relative permanen, 3) Hasil pengalaman dan latihan
Jika kita perhatikan kalimat yang kesatu, kedua, dan ketiga pada kalimat tersebut, sangatlah sinkrons dan saling mendukung, berbeda dengan contoh teori yang kedua, dalam teori tersebut terdapat kalimat-kalimat:
1) Perubahan tingkah laku, 2) Dipaksa, 3) Diarahkan oleh orang lain, 4)Dan membuat pola yang diinginkan,
Secara sepintas apalagi jika dibaca oleh orang yang belum begitu mendalami tentang materi tersebut mungkin akan menerima begitu saja tanpa mengkaji ulang susunan kalimatnya yang menurut kita sangat tidak jelas, dan tidak berhubungan, ditambah lagi dengan maknanya masa belajar harus secara paksa, itulah perbedaan antra teori yang menggunakan etika dengan yang hanya keluar dari ide saja tanpa memeperhatikan unsur-unsur lainnya.
2. Universal Preposition
Yang dimaksud Universal Preposition ialah mengedepankan hal-hal yang umum atau mengacu pada kebenaran umum tentang sesuatu yang akan dicari atau dibuat teorinya.
Seperti contoh kita akan membuat teori tentang matahari,
a. Teori yang tidak menggunakan kriteria Universal Preposition
Matahri adalah benda bercahaya yang mengelilingi bumi, terbit disebelah timur dan tenggelam disebelah barat.
b. Teori yang menggunakan kriteia Universal Preposition
Matahari adalah bintang yang pling besar yang menjadi pusat orbit tata surya yang dikelilingi oeh tata surya
Jelas sekali teori yang pertama salah karena tidak sesuai dengan kebenaran umum. Kita tahu bahwa matahari itu diam diposisinya dan tidak berputar sementara yang berputar adalah bumi dan tata surya yang lain.

3. Predictive statement
Kriteria yang ke tiga ialah bahwa pernyataannya harus bisa meramalkan tentang sesuatu yang akan dibuat teorinya.
a. Contoh teori yang tidak predictive
Bumi adalah benda langit yang tidak diciptakan dan akan tetap ada selamanya.
b. Contoh teory yang predictive
Bumi adalah benda langit yang diciptakan oleh sang pencipta untuk ditempakan makhluk hidup didalamnya dan suatu saat bumi itu akan mengalami kehancuran
Dari kedua contoh diatas cukup jelas bagi kita, sekalipun kedua teori itu belum diketahui secara umum, kita semua tahu bahwa bumi ini akan hanur karena saat ini pun tanda-tanda yang mengarah kelarah sana sudah begitu cukup menjelaskan, seperti dengan banyaknya gejala alam yang berubah secara drastis, ditambah lagi adanya suatu pendapat bahwa suatu saat bumiini akan bertubrukan dengan komet besar.

Komentar

Posting Komentar

You can give whatever messages for me,,

Postingan populer dari blog ini

TANYA JAWAB TENTANG KURIKULUM

Ence Surahman (0800201) Mhs. Konsentrasi Pendidikan Guru TIK Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung 1. Dari penelusuran saudara mengenai pengertian kurikulum dari berbagai sumber, jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat: a. Jelaskan dimensi-dimensi pengertian kurikulum yang saudara ketahui! Dalam buku Kurikulum dan Pembelajaran yang disusun oleh tim dosen MKDU Kurikulum Pembelajaran, dan juga dari berbagai artikel-artikel di internet yang membahas tentang dimensi-dimensi kurikulum, dapat saya tuliskan sebagaimana berikut ini: 1. Dimensi kurikulum sebagai suatu gagasan (Ide), mengandung makna bahwa kurikulum adalah sekumpulan ide yang akan dijadikan pedoman dalam pengembangan kurikulum selanjutnya 1, saya tambahkan bahwa yang dimaksud kurikulum sebagi ide itu adalah dalam termuat maksud bahwa kurikulum berdasarkan hasil penelitian, analisis, pengamatan dan pengalaman sebagai sumber gagasan dan pemiki

Tanya Jawab Seputar Inovasi Pendidikan

By: Ence Surahman 1. Jelaskan pengertian; Invensi, diskoveri dan inovasi dengan contohnya masing-masing! Jawab: Invensi adalah suatu penemuan yang benar-benar baru hasil kreasi manusia. Contohnya penemuan dalam bidang pendidikan, meliputi teori-teori belajar, atau penemuan hasil ilmu pengetahuan dan teknologi. Misalnya komputer dalam membantu memudahkan aktivitas manusia. Diskoveri adalah suatu penemuan sesuatu yang sebenarnya benda atau hal yang ditemukan itu sudah ada, hanya belum diketahui orang. Contohnya penemuan benua, pada dasarnya benuanya sudah ada, hanya baru ditemukan oleh seseorang dan baru dipublikasikan. Atau penemuan palung laut yang terdalam, sebelumnya palung itu sudah ada. Namun karena belum ditemukan jadinya belum diketahui khalayak dan setelah ditemukan barulah bisa diketahui oleh orang banyak. Inovasi adalah suatu ide, barang, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang (masyarakat),

SOAL DAN JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

DIJAWAB OLEH: ENCE SURAHMAN (0800201) MAHASISWA SEMESTER IV KONSENTRASI PENDIDIKAN GURU TIK  PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN TAHUN AKADEMIK 2010   SOAL DAN JAWABAN.  1. Proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dapat mendorong dan membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan secara berpikir ilmiah serta menanamkan tugas saudara, Jelaskan model pembelajaran apa ( dapat lebih dari satu) yang dapat membentuk kemampuan siswa tersebut, dikaji dari) 1. Konsep, 2, karakteristik dan filsafatnya 4, tingkat (usia) berapa tahun sebaiknya siswa menguasi kemampuan tersebut Jawaban: Model-model pembelajaran yang dapat melatih kemampuan berpikir ilmiah siswa. a. Model pembelajaran berbasis masalah (PBM)/ (Learning Basic Problem Model) Pembelajaran berbasis masalah adalah pola pembelajaran individu yang menuntut individu itu untuk mengembangkan kemampuan dirinya dalam menggunakan intelegensinya untuk memecahkan masalah yang bermakna, relevan dan konste