Langsung ke konten utama

Shalat Gerhana



Oleh: Ence Surahman

Pembaca yang budiman, pernahkan kita mendengar shalat sunat khusuf? Atau shalat sunat kusuf?. Bagi yang pernah melaksanakan atau mungkin pernah membaca tentu tidak akan asing, tapi bagi yang belum tahu, hal itu akan dianggap sesuatu yang asing.
Baiklah,dalam tulisan ini saya akan mencoba untuk memberikan gambaran bagaimana pelaksanaan shalat khusuf atau kusuf tersebut. Sebelumnya kita harus sama-sama pahami antara shalat khusuf dan shalat kusuf.
Shalat sunat khusuf adalah shalat sunat yang dilakukan ketika terjadi peristiwa gerhana bulan. Adapun gerhana bulan sendiri adalah peristiwa ketika cahaya bulan tidak tampat karena sinar matahari yang seharusnya diterima oleh bula, melainkan terhalang oleh matahari. Shalat sunat khusuf ini dilaksanakan tepat bersamaan dengan puncak atau gerhana yang paling puncaknya. Shalat ini dilaksanakan baik dalam gerhana bulan total ataupun gerhana bulan sebagian.
Adapun shalat sunat kusuf adalah shalat sunat yang dilaksanakan ketika peristiwa gerhana matahari. Peristiwa gerhana matahari waktunya tentu di sang hari. Kalau gerhana bulan pastinya di malam hari.
Kedua shalat ini kedudukan hukumnya sama, yaitu sama-sama sunat, hanya sunatnya masuk ke sunat mu’akadah artinya shalat sunah yang sangat dianjurkan oleh Rosulullah untuk kita laksanakan.
Dalil mengenai pelaksanaan shalat sunat ini sangat jelas dan sohih. Yang banyak diriwayakan oleh aisyah. R.a.
Pelaksanaan shalat
Shalat sunat ini dilaksanakan sebanyak 2 raka’at. Hanya yang membedakannya adalah jumlah rukunya yang berbeda, artinya kalau shalat yang biasa jumlah rukunya itu hanya satu kali setiap raka’at, maka kalau shalat sunat khusuf atau kusuf, rukunya sebanyak 2 kali pada setiap rakaat. Rukunya ini dilakukan setelah imam qiyam atau berdiri bersedekap, membaca surat alfatihah dan surat-surat pendek. Setelah ruku yang pertama, kemudian imam kembali qiyam dan membaca surat alfatihah dan surat-surat pendek, lalu sujud seperti biasa dan kembali berdiri untuk raka’at yang kedua.
Pada raka’at yang keduapun sama dengan pada saat raka’at yang pertama. Hingga akhirnya masuk ke bagian tasyahud akhir lalu salam.
Shalat sunat ini dilaksnakan secara berjamaah, bisa didalam mesjid ataupun dilapangan.
Setelah pelaksanaan shalat sunat, imam atau petugas khusus langsung melanjutkan untuk memberikan khutbah. Yang isinya tentang anjuran taubat, anjuran taqwa, anjuran memperbanyak sedekah, menginfakan sebagian harta yang dimiliki, karena itulah yang rasulollah contohkan kepada umatnya, ketika beliau masih hidup.
Shalat sunat ini waktunya mengikuti peristiwa gerhananya saja, artinya kalau gerhananya pagi, maka shalatpun dilaksanakan pada waktu pagi, kalau siang maka siang, pun kalau sore atau malam.
Sebelum shalat biasanya untuk memanggil jemaah untuk bersama-sama melaksanakan shalat, bisa dilakukan dengan memperbanyak takbir sebagaiman biasa ketika malam menjelang shalat id.
Setelah jama’ah berkumpul, tidak perlu ada adzan dan iqomat, langsung saja salahseorang diantara makmum ada yang mengajak jamaah untuk shalat dengan panggilan (assholatu jami’ah). Setelah itu semua jemaah shalat, dan dilanjutkan dengan khutbah oleh khotib.
Hal yang harus dihindari
Hal yang harus dihindari oleh semua kalangan, berkenaan dengan peristiwa gerhana, baik itu gerhana bulan ataupun gerhana matahari adalah kepercayaan kuno yang klasik dan menyesatkan, para nenek moyang dulu mempercayai bahwa adanya gerhana ini adalah pertanda aka nada bencana dan atau ada yang meninggal. Hal ini sangat fatal, dan harus dihindari. Karena sesungguhnya kejadian gerhana, merupakan sunatullah yang alamiah akan dan selalu terjadi dalam skala waktu tertentu.
Di tahuan 2011 saja dari sumber PR, disebutkan bahwa aka nada dua kali peristiwa gerhana bulan yaitu yang terjadi tanggal 16 juni dan nanti tanggal 10 Desember 2011. Yang dijadwalkan akan muai sejak pukul 18 hingga larut malam. Dan peristiwa yang puncaknya akan terjadi pada pukul 21.05 wib.
Pelaksanaan di mesjid baiturrahman.
Bersamaan dengan peristiwa gerhana bulan tanggal 16 Juni ini, di mesjid baiturrahman, tempat penulis mengabdi. Disini juga kami melaksanakan shalat khusuf berjama’ah, Alhamdulillah sekalipun sosialisasi kepeserta sangat terlambat, tapi Alhamdulillah jumlah jama’ah yang hadir ada sebanyak 29 jamaah ikhwan dan 2 jama’ah akhwat. Sehingga total sebanyak 31 jemaah.
Pada pelaksanaan kali ini shalat dan khutbah di pimpin dan disampaikan oleh Bapak Imam. Beliau memberikan khutbah tentang toubat, beliau menyampaikan agar kita sebagai manusia hendaknya selalu bertaubat kepada Allah swt dari setiap kesahalan dan dosa yang dilakukan.
Demikian sedikti penjelasan tentang shalat shunat gerhana. Semoga bermanfaat.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

TANYA JAWAB TENTANG KURIKULUM

Ence Surahman (0800201) Mhs. Konsentrasi Pendidikan Guru TIK Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung 1. Dari penelusuran saudara mengenai pengertian kurikulum dari berbagai sumber, jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat: a. Jelaskan dimensi-dimensi pengertian kurikulum yang saudara ketahui! Dalam buku Kurikulum dan Pembelajaran yang disusun oleh tim dosen MKDU Kurikulum Pembelajaran, dan juga dari berbagai artikel-artikel di internet yang membahas tentang dimensi-dimensi kurikulum, dapat saya tuliskan sebagaimana berikut ini: 1. Dimensi kurikulum sebagai suatu gagasan (Ide), mengandung makna bahwa kurikulum adalah sekumpulan ide yang akan dijadikan pedoman dalam pengembangan kurikulum selanjutnya 1, saya tambahkan bahwa yang dimaksud kurikulum sebagi ide itu adalah dalam termuat maksud bahwa kurikulum berdasarkan hasil penelitian, analisis, pengamatan dan pengalaman sebagai sumber gagasan dan pemiki

Tanya Jawab Seputar Inovasi Pendidikan

By: Ence Surahman 1. Jelaskan pengertian; Invensi, diskoveri dan inovasi dengan contohnya masing-masing! Jawab: Invensi adalah suatu penemuan yang benar-benar baru hasil kreasi manusia. Contohnya penemuan dalam bidang pendidikan, meliputi teori-teori belajar, atau penemuan hasil ilmu pengetahuan dan teknologi. Misalnya komputer dalam membantu memudahkan aktivitas manusia. Diskoveri adalah suatu penemuan sesuatu yang sebenarnya benda atau hal yang ditemukan itu sudah ada, hanya belum diketahui orang. Contohnya penemuan benua, pada dasarnya benuanya sudah ada, hanya baru ditemukan oleh seseorang dan baru dipublikasikan. Atau penemuan palung laut yang terdalam, sebelumnya palung itu sudah ada. Namun karena belum ditemukan jadinya belum diketahui khalayak dan setelah ditemukan barulah bisa diketahui oleh orang banyak. Inovasi adalah suatu ide, barang, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang (masyarakat),

SOAL DAN JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

DIJAWAB OLEH: ENCE SURAHMAN (0800201) MAHASISWA SEMESTER IV KONSENTRASI PENDIDIKAN GURU TIK  PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN TAHUN AKADEMIK 2010   SOAL DAN JAWABAN.  1. Proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dapat mendorong dan membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan secara berpikir ilmiah serta menanamkan tugas saudara, Jelaskan model pembelajaran apa ( dapat lebih dari satu) yang dapat membentuk kemampuan siswa tersebut, dikaji dari) 1. Konsep, 2, karakteristik dan filsafatnya 4, tingkat (usia) berapa tahun sebaiknya siswa menguasi kemampuan tersebut Jawaban: Model-model pembelajaran yang dapat melatih kemampuan berpikir ilmiah siswa. a. Model pembelajaran berbasis masalah (PBM)/ (Learning Basic Problem Model) Pembelajaran berbasis masalah adalah pola pembelajaran individu yang menuntut individu itu untuk mengembangkan kemampuan dirinya dalam menggunakan intelegensinya untuk memecahkan masalah yang bermakna, relevan dan konste