Oleh : Ence Surahman, S.Pd (Artikel ke-22 dari program one day one article selama Bulan Ramadhan) Gambar : http://4.bp.blogspot.com/ Sahabat yang Allah mulyakan, mari kita evaluasi dan tanya diri kita sendiri, ketuka hati sanubari kita, apakah kita tidak malu kepada Rosulullah saw yang telah berjuang hingga menemui ajalnya dalam rangka menyebarkan Islam, apakah kita tidak malu kepada para sahabat yang dengan tetesan darah dan keringatnya berjuang untuk membangun sendi-sendi kekuatan islam? Apakah kita tidak malu kepada para salafussholeh yang telah lebih dulu lahir dan berjuang untuk menegakkan kemulyaan Islam dan mereka telah lebih dulu menghadap kekhadirat Allah Yang Maha Kuasa? Apakah kita tidak malu dengan darah-darah para mujahid yang berbahagia menyambut pertemuan dengan Rabb dan bidadari-bidaratinya disurga dalam rangka membela kehormatan islam? Sementara hari ini, dimana Islam ada di zaman kita sebagai pemeluknya kita melihat kondisi dan realitas islam ya...
Blog ini berisi cerita perjalanan seorang pemuda dari desa yang menjadi dosen di Universitas Negeri Malang (UM), dan baru saja menyelesaikan program doktornya di National Tsing Hua University (NTHU) Taiwan.