Langsung ke konten utama

Latihan Pisik sebelum Pendakian

Oleh : Jaisyurrahman


Salam lestari,
Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa salah satu proses yang tidak boleh terlewatkan untuk kesuksesan agenda perjalanan di alam bebas adalah pada tahap persiapan (preparation step), tahapan ini menjadi faktor utama sukses tidaknya sebuah perjalanan, kesimpulan pertamanya adalah ketika kita merencanakan dengan sebaik-baiknya, maka kegaitan perjalanan akan berjalan dengan baik, namun ketika kita tidak merencanakan dengan baik dan sungguh-sungguh maka kurang lebih begitulah kualitas perjalanan yang akan kita rasakan, boleh jadi akan rasa sesal, ada rasa kecewa dan lain sebagainya. Untuk itu jangan sampai kita menyesal hanya karena persiapan yang tidak matang.
Selain persiapan perlengkapan, penjadwalan dan semua hal lainnya yang harus kita persiapkan, maka persiapan diri kita [un benar-benar harus kita perhatikan, dimensi diri kita bisa dilihat dari wujud pisiknya ataupun psikisnya, jiwa dan raga,. Kedua hal tersebut sangatlah berkaitan, pisik yang baik belum cukup  tanpa di tunjang dengan mental yang baik, begitupun mental yang baik juga tidak cukup tanpa ditunjang oleh pisik yang baik. Maka berikut ini saya ingin berbagi beberapa upaya yang bisa kita lakukan untuk menghasilkan kualitas pisik kita yang baik, untuk pembicaraan mengenai kualitas kejiwaan yang baik, nanti saya buatkan di sesi selanjutnya.
Pisik yang baik,
Yang dimaksud dengan pisik yang baik disini bukan tertuju pada ganteng atau cantiknya pisik seseorang, atau bukan pada hitam dan putihnya kulit seseorang, melainkan merujuk pada kesempurnaan pisik (tidak ada cacat serius) dan yang lebih tepat merujuk pada kebugaran pisik seseorang. Dalam hal ini kebugaran pisik pegiat alam bebas.
Untuk mendapatkan kualitas pisik yang bagus memang tidak mudah, memerlukan upaya dan usaha yang tidak sederhana, butuh proses yang sangat panjang dan juga kesabaran untuk melakoninya. Karena pisik yang baik dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah faktor gizi yang masuk, dan faktor latihan yang dilakukan.
Gizi yang baik,
Ketika berbicara mengenai gizi yang baik, maka rumusnya sudah sangat jelas, yang sudah sama-sama kita ketahui sejak masih SD, yakni dengan memperhatikan kualitas makanan yang memneuhi standar 4 sehat 5 sempurna. Dalam konsep islam disebut juga dengan halalan toyiban, artinya makanan yang kita konsumsi selain harus baik juga yang paling penting adalah halal.
Maka bagi seorang pegiat alam bebas, faktor makanan tidak bisa di sepelekan, dan sangat dianjurkan dalam rentang waktu 3-4 minggu sebelum pendakian sudah harus memperhatikan makanan yang dikonsumsinya, biasakan mengonsumsi susu untuk terpenuhinya kalsium dalam tubuh kita, sebaiknya tidak dengan kopi atau minuman install lainnya, sangat dianjurkan susu murni.
Begitupun makanannya, hindari mie instan, mie baso dan berbagai jenis mie lainnya, sebaiknya kita perkaya dengan sayuran yang banyak mengandung mineral, juga jangan dilupakan nasi sebagai sumber karbohidrat, sesekali di rutinkan untuk makan umbi-umbian utnuk emnambah jumlah karbohidrat dalam tubuh. Selain itu jangan lupa daging, daging yang sebaiknya di konsumni tentu yang emngandung nilai kalori yang sangat tinggi, seperti ikan, hindari goring ayam yang ditambahkan dengan bumbu saji, karena terlalu banyak mengandung lemak, dan untuk meninggikan kadar garam dalam tubuh dianjurkan untuk mengonsumsi makanan laut yang mengandung kadar garam tinggi.
Buah-buahan juga harus diruntinkan untuk dikonsumsi, buah apel, buah pear yang mengandung banyak air, buah salak, dan lain sebagainya, sehingga kebutuhan mineral kita tercukupi.
Latihan Pisik
Untuk menghasilkan kebugaran yang idela selain dengan memperhatikan pola komsumsi makanan, juga harus diperhatikan mengenai persiapan pisik kita, berikut ini saya coba ulas beberapa aktivitas yang menunjang kemampuan pisik pegiat alam bebas:
1.      Lari biasa
Lari di yakini sebagai olah raga yang sangat baik untuk menjaga kebugaran tubuh baik oleh para pendaki, atlit atau orang biasa sekalipun, lari yang baik bisa dilihat dengan waktu lamanya lari atau juga kualitas kecepatan larinya itu sendiri.
Lari bisa dengan melihat jarak, biasanya jarang standar yang harus kita biasakan adalah sepanjang 2,5 km, atau kalau di stadion sebanayk 6 keliling. Selanjutnya bisa juga dengan standar waktu yakni selama 12 menit kita lari tanpa istirahat, bisa di bumbui dengan kualitas kecepatan yang terus kita jaga.
2.      Lari cepat
Lari cepat juga bisa dilakukan, hal ini penting untuk menjaga dan memingkatkan kualitas pisik kita, tekniknya bisa denganlari cepat 100 meter, atau 300 meter, di lakukan secara berulang, dan dilakukan dengan pemantauan perkembangan, agar kita bisa mengetahui seberapa besar peningkatannya.
3.      Olah raga ringan
Banyak sekali olah raga ringan yang bisa dilakukan, diantaranya adalah;
-         Jalan kaki
Jangan pernah meremehkan jalan kaki, aktivitas yang satu ini ternyata memiliki dampak yang sangat baik untuk kesehatan, dengan kita membiasakan diri berjalan kaki sebanyak 10 ribu langkah perhari, maka hal itu akan mengurangi resiko penyakit tulang. Maka dari itu bagi para pegiat alam bebas khususnya yang menuntut harus selalu jalan kaki, maka harus di biasakan untuk jalan kaki, yang biasanya menggunakan kendaraan, sebaiknya di kurangi dan dibiasakan untuk jalan kaki.
-         Sit up
Olah raga ringan ini bisa dilakukan beberapa kali dalam sehari, bisa selepas bangun tidur, atau sebelum mandi, atau bahkan sebelum tidur juga bisa dilakukan. Sangat bagus untuk melatih otot tubuh kita dan menjaga stamina.
-         Push up
Push up juga bagus untuk dilakukan sebagai upaya menjaga vitalitas dan kebugaran tubuh kita. Agar selama pendakian kita tidak menemukan masalah.
-         Back up
Back up pun sangat dianjurkan untuk dilakukan, fungsi sama dengan sit up dan push up yakni untuk menjaga kualitas kebugaran pisik kita.
4.      Olah raga permainan
Terkadang ketika kita menyengaja olah raga biasanya malas, maka cara lain agar kita bisa melakukannya adalah dengan olah raga permainan. Berikut ini beberapa olah raga permaian yang dianjurkan;
-         Futsal
Siapa yang tidak futsal? Sepertinya semua kaum adam menyukai permainan yang satu ini, bahkan saat ini sedang sangat banyak digandrungi, selain murah juga meriah, tentu menyehatkan.

-         Sepak bola
Sepak bola juga masih menempati posisi tertinggi untuk olah raga yang banyak peminatnya. Setiap malam selalu ada tayangan tentang olah raga yang satu ini. Jelas saja karena sepak bola adalah olah raga rakyat.

-         Renang
Renang merupakan olah raga air yang sangat dianjurkan untuk menjaga kebugaran tubuh kita, apa lagi bagi para pegiat alam bebas, olah raga renang bisa berfungsi untuk meningkatkan kemampuan pernapasan kita, selain tiu juga melatih otot kita agar tidak kaku.
Demikian, selamat mencoba dan semoga bermanfaat,  dan semoga setiap kegiatan alam bebasnya diberikan kelancaran dan kesuksesan.

untuk mendapatkan tulisan utuh dalam versi Pdfnya bisa di klik di link ini.....

Komentar

Posting Komentar

You can give whatever messages for me,,

Postingan populer dari blog ini

TANYA JAWAB TENTANG KURIKULUM

Ence Surahman (0800201) Mhs. Konsentrasi Pendidikan Guru TIK Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung 1. Dari penelusuran saudara mengenai pengertian kurikulum dari berbagai sumber, jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat: a. Jelaskan dimensi-dimensi pengertian kurikulum yang saudara ketahui! Dalam buku Kurikulum dan Pembelajaran yang disusun oleh tim dosen MKDU Kurikulum Pembelajaran, dan juga dari berbagai artikel-artikel di internet yang membahas tentang dimensi-dimensi kurikulum, dapat saya tuliskan sebagaimana berikut ini: 1. Dimensi kurikulum sebagai suatu gagasan (Ide), mengandung makna bahwa kurikulum adalah sekumpulan ide yang akan dijadikan pedoman dalam pengembangan kurikulum selanjutnya 1, saya tambahkan bahwa yang dimaksud kurikulum sebagi ide itu adalah dalam termuat maksud bahwa kurikulum berdasarkan hasil penelitian, analisis, pengamatan dan pengalaman sebagai sumber gagasan dan pemiki

Tanya Jawab Seputar Inovasi Pendidikan

By: Ence Surahman 1. Jelaskan pengertian; Invensi, diskoveri dan inovasi dengan contohnya masing-masing! Jawab: Invensi adalah suatu penemuan yang benar-benar baru hasil kreasi manusia. Contohnya penemuan dalam bidang pendidikan, meliputi teori-teori belajar, atau penemuan hasil ilmu pengetahuan dan teknologi. Misalnya komputer dalam membantu memudahkan aktivitas manusia. Diskoveri adalah suatu penemuan sesuatu yang sebenarnya benda atau hal yang ditemukan itu sudah ada, hanya belum diketahui orang. Contohnya penemuan benua, pada dasarnya benuanya sudah ada, hanya baru ditemukan oleh seseorang dan baru dipublikasikan. Atau penemuan palung laut yang terdalam, sebelumnya palung itu sudah ada. Namun karena belum ditemukan jadinya belum diketahui khalayak dan setelah ditemukan barulah bisa diketahui oleh orang banyak. Inovasi adalah suatu ide, barang, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang (masyarakat),

SOAL DAN JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

DIJAWAB OLEH: ENCE SURAHMAN (0800201) MAHASISWA SEMESTER IV KONSENTRASI PENDIDIKAN GURU TIK  PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN TAHUN AKADEMIK 2010   SOAL DAN JAWABAN.  1. Proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dapat mendorong dan membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan secara berpikir ilmiah serta menanamkan tugas saudara, Jelaskan model pembelajaran apa ( dapat lebih dari satu) yang dapat membentuk kemampuan siswa tersebut, dikaji dari) 1. Konsep, 2, karakteristik dan filsafatnya 4, tingkat (usia) berapa tahun sebaiknya siswa menguasi kemampuan tersebut Jawaban: Model-model pembelajaran yang dapat melatih kemampuan berpikir ilmiah siswa. a. Model pembelajaran berbasis masalah (PBM)/ (Learning Basic Problem Model) Pembelajaran berbasis masalah adalah pola pembelajaran individu yang menuntut individu itu untuk mengembangkan kemampuan dirinya dalam menggunakan intelegensinya untuk memecahkan masalah yang bermakna, relevan dan konste