Langsung ke konten utama

Sigit Bayu Anggoro, Ketua Program Tutorial PAI MKDU UPI


Penyelenggara Program Tutorial Pendidikan Agama Islam Mata Kuliah Dasar Umum Universitas Pendidikan Indonesia (PAI MKDU UPI), melaksanakan pemilihan ketua umum harian dalam agenda Evaluasi Kubro Program Tutorial PAI MKDU UPI, Sabtu dan Ahad (21 dan 22/1/ 2012) di Taman Firdaus Yayasan Percikan Iman Gerlong Tonggoh Bandung.
Kegiatan evaluasi kubro bertema, “Ku sambut amanah dengan bismillah” ini dihadiri pengurus program tutorial. Acara diisi penyampaian laporan pertanggungjawaban oleh Ence Surahman sebagai ketua umum  program tutorial periode 2010-2011. Selanjutnya dilakukan pemilihan ketua umum baru. Melalui proses musyawarah mufakat terpilih Sigit Bayu Anggoro sebagai ketua umum harian program tutorial, dari jurusan Pendidikan Bahasa Arab angkatan 2009.
Di akhir acara dilakukan pengukuhan ketua terpilih oleh Ketua Penyelenggara Tutorial Drs. Toto Suryana, M.Pd,. Dalam sambutannya, ketua penyelenggara menyampaikan berbagai arahan untuk kemajuan program tutorial. “Selama saya hidup, saya akan selalu siap mendampingi program tutorial, agar program tutorial selalu beranjak ke arah yang lebih baik. Kita adalah golongan anti kemapanan. Artinya tidak boleh kita merasa mapan dalam pencapaian organisasi, kita akan terus melakukan berbagai inovasi, karena ciri Muslim yang unggul adalah selalu berupaya terus menuju ke arah yang lebih baik,” ujar Toto.
Sigit Bayu Anggoro yang lebih akrab di panggil Sigit, merupakan mahasiswa yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Di UPI, ia masuk tahun 2009, tepatnya di jurusan Pendidikan Bahasa Arab. Pengalaman pendidikannya dimulai dari TK Pertiwi Pringgarata lulus Tahun 1996, SDN 1 Pringgarata Tahun 2003, SMPN 1 Pringgarata Tahun 2006 dan SMAN RSBI 1 Praya Tahun 2009.
Pengalaman berorganisasi dimulai dari sekolah dasar sebagai anggota pramuka, kemudian ketua OSIS di SMP, anggota PMR dan Wakil Ketua Rohis SMA. Ia sempat menjadi humas program tutorial, di Darutauhid Arabic Club (DTAC), dan terakhir sebagai ketua Keluarga Mahasiswa  Bahasa Arab.
Visi sebagai ketua umum harian program tutorial adalah “Wujudkan Program Tutorial sebagai Model Spesial Dakwah Kampus Abad XXI”. Dengan misi, (1) Membentuk pengurus impian yang cerdas pikirnya, ikhlas perjuangannya, disiplin kinerjanya dan istiqamah dengan amanahnya; Membuat dan merancang konsep, aturan serta teknis pelaksanaan agenda program tutorial dalam upaya meningkatkan kualitas dan ekspansi dakwah tutorial.
Di samping itu, ia ingin membangun jalinan kekeluargaan yang kokoh di antara pengurus program tutorial dalam melaksanakan tugas dan amanah program tutorial; Meningkatkan kualitas sumber daya pengurus dengan memberikan sarana belajar/training sesuai kebutuhan, minat, bakat serta potensi yang dimiliki dalam rangka kemajuan program tutorial; Dan eningkatkan kualitas kinerja dan standar mutu dalam pelayanan terhadap mahasiswa terutama bagi pengontrak mata kuliah PAI-MKDU.
Sigit juga akan berupaya membangun komunikasi yang lebih intens dengan lembaga dakwah kampus, baik di tingkat regional Jawa Barat maupun di tingkat Nasional, dalam upaya membumikan lembaga dakwah kampus yang efektif dan terintegrasi dengan mata kuliah sebagaimana  program tutorial. (Humas Program Tutorial)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TANYA JAWAB TENTANG KURIKULUM

Ence Surahman (0800201) Mhs. Konsentrasi Pendidikan Guru TIK Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung 1. Dari penelusuran saudara mengenai pengertian kurikulum dari berbagai sumber, jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat: a. Jelaskan dimensi-dimensi pengertian kurikulum yang saudara ketahui! Dalam buku Kurikulum dan Pembelajaran yang disusun oleh tim dosen MKDU Kurikulum Pembelajaran, dan juga dari berbagai artikel-artikel di internet yang membahas tentang dimensi-dimensi kurikulum, dapat saya tuliskan sebagaimana berikut ini: 1. Dimensi kurikulum sebagai suatu gagasan (Ide), mengandung makna bahwa kurikulum adalah sekumpulan ide yang akan dijadikan pedoman dalam pengembangan kurikulum selanjutnya 1, saya tambahkan bahwa yang dimaksud kurikulum sebagi ide itu adalah dalam termuat maksud bahwa kurikulum berdasarkan hasil penelitian, analisis, pengamatan dan pengalaman sebagai sumber gagasan dan pemiki

Tanya Jawab Seputar Inovasi Pendidikan

By: Ence Surahman 1. Jelaskan pengertian; Invensi, diskoveri dan inovasi dengan contohnya masing-masing! Jawab: Invensi adalah suatu penemuan yang benar-benar baru hasil kreasi manusia. Contohnya penemuan dalam bidang pendidikan, meliputi teori-teori belajar, atau penemuan hasil ilmu pengetahuan dan teknologi. Misalnya komputer dalam membantu memudahkan aktivitas manusia. Diskoveri adalah suatu penemuan sesuatu yang sebenarnya benda atau hal yang ditemukan itu sudah ada, hanya belum diketahui orang. Contohnya penemuan benua, pada dasarnya benuanya sudah ada, hanya baru ditemukan oleh seseorang dan baru dipublikasikan. Atau penemuan palung laut yang terdalam, sebelumnya palung itu sudah ada. Namun karena belum ditemukan jadinya belum diketahui khalayak dan setelah ditemukan barulah bisa diketahui oleh orang banyak. Inovasi adalah suatu ide, barang, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang (masyarakat),

SOAL DAN JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

DIJAWAB OLEH: ENCE SURAHMAN (0800201) MAHASISWA SEMESTER IV KONSENTRASI PENDIDIKAN GURU TIK  PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN TAHUN AKADEMIK 2010   SOAL DAN JAWABAN.  1. Proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dapat mendorong dan membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan secara berpikir ilmiah serta menanamkan tugas saudara, Jelaskan model pembelajaran apa ( dapat lebih dari satu) yang dapat membentuk kemampuan siswa tersebut, dikaji dari) 1. Konsep, 2, karakteristik dan filsafatnya 4, tingkat (usia) berapa tahun sebaiknya siswa menguasi kemampuan tersebut Jawaban: Model-model pembelajaran yang dapat melatih kemampuan berpikir ilmiah siswa. a. Model pembelajaran berbasis masalah (PBM)/ (Learning Basic Problem Model) Pembelajaran berbasis masalah adalah pola pembelajaran individu yang menuntut individu itu untuk mengembangkan kemampuan dirinya dalam menggunakan intelegensinya untuk memecahkan masalah yang bermakna, relevan dan konste