Langsung ke konten utama

Sang Pemusar Gelombang Membuatku Lupa 3 Hal



Oleh : Ence Surahman
Gambar : http://media.kompasiana.com/buku/2012/04/02/sinopsis-novel-sang-pemusar-gelombang-451177.html
Agenda seharian kemarin - (Sabtu,23 Maret 2013) – amat sangat membuat badan saya lemah terkulai, aktivitas harian yang sudah tidak biasa membuat cadangan energi dalam tubuh berkurang. Mendaki puncak Jaya Giri memang sudah 5 kali saya lakukan sejak tinggal di Bandung dan kemarin itu pendakian yang ke-6 kalinya. Walau tanpa beban berat dipunggung, karena hanya membawa ransel kesayangan berisi air 2 botol dan sedikit snack serta tak terlupakan tab, buku dan mushaf serta pisau yang mungkin beban totalnya tidak lebih dari 6 kilogram, tapi karena aktivitas kesayangan –hiking- sudah lumayan lama tidak dirutinkan terlebih agenda olah raga pun jarang dilakukan, akibatnya selepas agenda oalhraga pendakian badan lumayan terasa pegal dan meminta haknya untuk istirahat yang cukup.
Namun herannya ketika malam tiba rasa katuk tak juga datang, selepas bimbingan terakhir dengan salah satu siswa yang harus memngikuti olimpiade sain nasional esok hari ini, dilanjutkan mengunjungi beberapa situs langganan, akibatnya mata ini baru terpejam ketika waktu di jam tangan telah menunjukan pukul 01.30 wib. Namun tak lam jam 03.34 wib mata ini kembali terbuka dan didorong dengan raga untuk melaksanakan aktivitas jam segitu.  Hingga selepas subuh, dorong kantuk alhamdulillah tak begitu memaksa untuk kembali tidur, walaupun hari ini agenda tidak terlalu banyak, namun kantuk itu tak juga datang. Tahukah anda mengapa bisa terjadi begitu?
Sejujurnya hal itu dikarenakan oleh sebuah novel tebal sebanyak 500 halaman yang berjudul Sang Pemusar Gelombang yang dikarang oleh M. Irfan Hidayatullah, yang mulai saya baca pada pukul 05.56 wib, setiap lembar novel itu berisi cerita menarik yang membuat saya melek dan tak ada keinginan sedikitpun untuk istirahat. Terlebih ketika azam hati untuk menyelesaikannya hari itu juga. Dan luarbiasanya saya semakin terbawa arus setiap episode cerita didalamnya, bahkan berulang kali saya tersenyum, tertawa, senang, terharu hingga meneteskan air mata.
Hal kedua yang saya lupakan karena membaca novel hebat itu adalah saya lupa awalnya saya mau mencuci motor karena asyiknya membaca novel saya membatalkan rencana untuk mencuci motor hingga motor wajahnya samakin semerawut hehe. Saya pun tak menyangka saya bisa melupakan begitu saja agenda yang sudah saya rencanakan sebelumnya.
Hal yang saya lupakan berikutnya adalah saya lupakan agenda makan/sarapan pagi, saking asyiknya dan saking tidak ingin melewatkan setiap cerita di novel tersebut akhirnya saya mengorbankan hak diri yakni sarapan pagi, dan akhirnya baru saya penuhi selepas melaksanakna shalat dzuhur.
Lalu apa yang membuat novel itu memberikan banyak kesan yang baik? Sejujurnya itu dikarenakan sosok yang dihadirkan dalam tokoh utama novel tersebut yakni Rohimahullah Assyahid Hasan Albana yang telah menjadi pemusar gelombang pergerakan muslim dunia, wallaupun dalam cerita itu berpusat pada gelombang Indonesia, namun saya berkesimpulan bahwa beliau telah menjadi pemeran utama dibalik gelombang dahsyat dunia.
Alhamdulillah saya bisa menyelesaikan membaca novel tepat pukul 17.30 selepas mengikuti agenda dauroh siang harinya, hingga waktu total yang saya habiskan untuk membaca novel setelah 500 halaman itu hanya 8 jam 4 menit saja. Sungguh luarbiasa sayapun awalnya tidak menyangka namun gaya bahasa yang ringan dari penulisnya membuat saya menikmati setiap episode dalam ceritanya.
So, bagi Anda yang belum sempat membacanya rasanya tak salah untuk mencobanya, disana akan Anda temukan rahasia besar kepribadian sederhana namun luarbiasa Hasan Albana, dan bagi yang merasa berat untuk membacanya namun ingin mendengarnya langsung dari penulisnya, mari hadiri acara islamic creativity yang diadakan oleh Biadang Agama  (ROHIS) Himpuna  Mahasiswa Teknologi Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia yang akan dilaksanakan pada hari Rabu, 27 Maret 2013 jam 09.00-12.00 WIB di Gedung Amphi Teater UPI Bandung. Insya Allah disana Anda akan bertemu langsung dengan penulisnya dan juga akan berkesempatan untuk bertemu langsung dengan saya hehehe (insya Allah jadi moderator disana).  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TANYA JAWAB TENTANG KURIKULUM

Ence Surahman (0800201) Mhs. Konsentrasi Pendidikan Guru TIK Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung 1. Dari penelusuran saudara mengenai pengertian kurikulum dari berbagai sumber, jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat: a. Jelaskan dimensi-dimensi pengertian kurikulum yang saudara ketahui! Dalam buku Kurikulum dan Pembelajaran yang disusun oleh tim dosen MKDU Kurikulum Pembelajaran, dan juga dari berbagai artikel-artikel di internet yang membahas tentang dimensi-dimensi kurikulum, dapat saya tuliskan sebagaimana berikut ini: 1. Dimensi kurikulum sebagai suatu gagasan (Ide), mengandung makna bahwa kurikulum adalah sekumpulan ide yang akan dijadikan pedoman dalam pengembangan kurikulum selanjutnya 1, saya tambahkan bahwa yang dimaksud kurikulum sebagi ide itu adalah dalam termuat maksud bahwa kurikulum berdasarkan hasil penelitian, analisis, pengamatan dan pengalaman sebagai sumber gagasan dan pemiki

Tanya Jawab Seputar Inovasi Pendidikan

By: Ence Surahman 1. Jelaskan pengertian; Invensi, diskoveri dan inovasi dengan contohnya masing-masing! Jawab: Invensi adalah suatu penemuan yang benar-benar baru hasil kreasi manusia. Contohnya penemuan dalam bidang pendidikan, meliputi teori-teori belajar, atau penemuan hasil ilmu pengetahuan dan teknologi. Misalnya komputer dalam membantu memudahkan aktivitas manusia. Diskoveri adalah suatu penemuan sesuatu yang sebenarnya benda atau hal yang ditemukan itu sudah ada, hanya belum diketahui orang. Contohnya penemuan benua, pada dasarnya benuanya sudah ada, hanya baru ditemukan oleh seseorang dan baru dipublikasikan. Atau penemuan palung laut yang terdalam, sebelumnya palung itu sudah ada. Namun karena belum ditemukan jadinya belum diketahui khalayak dan setelah ditemukan barulah bisa diketahui oleh orang banyak. Inovasi adalah suatu ide, barang, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang (masyarakat),

SOAL DAN JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

DIJAWAB OLEH: ENCE SURAHMAN (0800201) MAHASISWA SEMESTER IV KONSENTRASI PENDIDIKAN GURU TIK  PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN TAHUN AKADEMIK 2010   SOAL DAN JAWABAN.  1. Proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dapat mendorong dan membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan secara berpikir ilmiah serta menanamkan tugas saudara, Jelaskan model pembelajaran apa ( dapat lebih dari satu) yang dapat membentuk kemampuan siswa tersebut, dikaji dari) 1. Konsep, 2, karakteristik dan filsafatnya 4, tingkat (usia) berapa tahun sebaiknya siswa menguasi kemampuan tersebut Jawaban: Model-model pembelajaran yang dapat melatih kemampuan berpikir ilmiah siswa. a. Model pembelajaran berbasis masalah (PBM)/ (Learning Basic Problem Model) Pembelajaran berbasis masalah adalah pola pembelajaran individu yang menuntut individu itu untuk mengembangkan kemampuan dirinya dalam menggunakan intelegensinya untuk memecahkan masalah yang bermakna, relevan dan konste