Oleh : Jaisyurrahman Sahabat yang budiman, mari sejenak ktia mengucap hamdallah, “alhamdulillahirabil ‘alamin” dengan rahmat-Nya Allah telah dan sedang mencurahkan begitu banyak nikmatnya yang tidak akan pernah bisa kita hitung, yang tak akan pernah bisa kita bayar, nikmat mata yang masih bisa melihat dengan baik, nikmat telinga yang masih bisa medengar indahnya suara-suara, nikmat lidah yang masih bisa berucap, nikmat anggota badan yang masih berfungsi dengan baik, tangan, kaki, kepala, sikut, dan juga nikmat otak yang masih bisa digunakan utnuk berpikir, serta yang lebih besar lagi adalah nikmat hati yang menjadi titik pangkal keimanan kita kepada Rabb semesta alam, Allah aza wazala, untuk itu mari kita memohon ampun kalau-kalau selama ini kita terlupakan oleh dunia, dan kita berfokus untuk mendapatnya sedang akhirat yang begitu jelas kita tinggalkan begitu saja. Tak lupa shalawat dan salam untuk baginda tercinta Rosulullah saw, semo
Blog ini berisi cerita perjalanan seorang pemuda dari desa yang menjadi dosen di Universitas Negeri Malang (UM), dan baru saja menyelesaikan program doktornya di National Tsing Hua University (NTHU) Taiwan.