Langsung ke konten utama

Dimana Ada Impian Disitu Ada Kenyataan



Oleh : Ence Surahman

Kalau kita kembali membuka kisah sukses Thomas Alfa Edison yang berhasil membuat lampu pijar, maka kita akan ingat satu mimpi besar beliau, yakni menginginkan malam terang benderang seperti halnya siang. Hingga denagn usaha yang gigih walau harus melewati ratusan percobaan yang belum juga berbuah hasil, akhirnya impian beliau terwujud juga.
Begitu halnya ketika kita kembali membuga sebagian kisah hidupnya Bill Gate sang pemilih perusahaan raksasa di bidang Information Technology, maka kita akan mengetahui bahwa salah satu mimpi besar beliau adalah mengingikan setiap rumah di dunia menggunakan operating system (OS) dari merk produknya.
Impian bentuk sederhananya adalah keinginan, keinginan merupakan hasrat yang timbul dalam diri seseorang, dan adanya hasrat tersebut yang akan mendorong seseorang melakukan sesuatu. Contoh sederhana pentingnya impian, keinginan dan hasrat dalam kehidupan seseorang adalah ketika kita ingin makan maka dengan keinginan tersebut ia akan makan. Begitupun ketika kita ingin mandi maka kita mandi. Rasanya sesuatu yang tak mungkin ketika kita makan tanpa ingin makan, atau kita tiba-tiba basah kuyup karena mandi tanpa keinginan untuk mandi.
Dari sedikit analogi diatas, jelaslah bahwa jejak sukses hidup kita harus dimulai dengan impian yang akan menghadirkan hasrat dan keinginan. Namun ada satu syarat penting yang harus diperhatikan, yakni keinginan yang kuat dan keyakinan yang seyakin-yakinnya yang akan menghadirkan usaha yang maksimal untuk mewujudkan setiap impian tersebut.
Renungan akhir, kalau sampai hari ini masih banyak kesuksesan orang lain yang jauh dari kehidupan kita, maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah bertanya kepada diri sendiri, sudahkah kita memimpikannya dengan yakin? Ataukah tidak sama sekali? Jika jawabannya ternyata kita belum sama sekali memimpikannya, maka bersegeralah untuk memimpikannya dan melangkah pasti untuk mencapai setiap impian kita. Wallahu’alam

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TANYA JAWAB TENTANG KURIKULUM

Ence Surahman (0800201) Mhs. Konsentrasi Pendidikan Guru TIK Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung 1. Dari penelusuran saudara mengenai pengertian kurikulum dari berbagai sumber, jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat: a. Jelaskan dimensi-dimensi pengertian kurikulum yang saudara ketahui! Dalam buku Kurikulum dan Pembelajaran yang disusun oleh tim dosen MKDU Kurikulum Pembelajaran, dan juga dari berbagai artikel-artikel di internet yang membahas tentang dimensi-dimensi kurikulum, dapat saya tuliskan sebagaimana berikut ini: 1. Dimensi kurikulum sebagai suatu gagasan (Ide), mengandung makna bahwa kurikulum adalah sekumpulan ide yang akan dijadikan pedoman dalam pengembangan kurikulum selanjutnya 1, saya tambahkan bahwa yang dimaksud kurikulum sebagi ide itu adalah dalam termuat maksud bahwa kurikulum berdasarkan hasil penelitian, analisis, pengamatan dan pengalaman sebagai sumber gagasan dan pemiki

Tanya Jawab Seputar Inovasi Pendidikan

By: Ence Surahman 1. Jelaskan pengertian; Invensi, diskoveri dan inovasi dengan contohnya masing-masing! Jawab: Invensi adalah suatu penemuan yang benar-benar baru hasil kreasi manusia. Contohnya penemuan dalam bidang pendidikan, meliputi teori-teori belajar, atau penemuan hasil ilmu pengetahuan dan teknologi. Misalnya komputer dalam membantu memudahkan aktivitas manusia. Diskoveri adalah suatu penemuan sesuatu yang sebenarnya benda atau hal yang ditemukan itu sudah ada, hanya belum diketahui orang. Contohnya penemuan benua, pada dasarnya benuanya sudah ada, hanya baru ditemukan oleh seseorang dan baru dipublikasikan. Atau penemuan palung laut yang terdalam, sebelumnya palung itu sudah ada. Namun karena belum ditemukan jadinya belum diketahui khalayak dan setelah ditemukan barulah bisa diketahui oleh orang banyak. Inovasi adalah suatu ide, barang, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang (masyarakat),

SOAL DAN JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

DIJAWAB OLEH: ENCE SURAHMAN (0800201) MAHASISWA SEMESTER IV KONSENTRASI PENDIDIKAN GURU TIK  PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN TAHUN AKADEMIK 2010   SOAL DAN JAWABAN.  1. Proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dapat mendorong dan membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan secara berpikir ilmiah serta menanamkan tugas saudara, Jelaskan model pembelajaran apa ( dapat lebih dari satu) yang dapat membentuk kemampuan siswa tersebut, dikaji dari) 1. Konsep, 2, karakteristik dan filsafatnya 4, tingkat (usia) berapa tahun sebaiknya siswa menguasi kemampuan tersebut Jawaban: Model-model pembelajaran yang dapat melatih kemampuan berpikir ilmiah siswa. a. Model pembelajaran berbasis masalah (PBM)/ (Learning Basic Problem Model) Pembelajaran berbasis masalah adalah pola pembelajaran individu yang menuntut individu itu untuk mengembangkan kemampuan dirinya dalam menggunakan intelegensinya untuk memecahkan masalah yang bermakna, relevan dan konste