Sesampaikan rombongan UM di I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali (Dok. Pribadi)
Setelah sebelumnya saya ceritakan tentang persyaratan yang harus disiapkan, pada tulisan kali ini saya mau berbagi cerita tentang kegiatan yang kami lakukan sebelum pelaksanaan kegiatan secara resmi.
Kami diundang hadir dilokasi latsar pada hari Kamis, 07
Februari 2019 jam 13 WITA. Berhubung jadwal pesawat dari Malang ke Bali hanya
jam 14.00 akhirnya kami berangkat tanggal 6. Alhasil kami sudah sampai dilokasi
lebih cepat satu hari dari teman-teman lainnya. Alhamdulillah malam itu kami
sudah diperbolehkan menggunakan fasilitas asrama. Sehingga kami tidak perlu
mencari penginap di luar.
Sesampaikan di lokasi kami diterima oleh Kasubdit PKKP Bapak I
Wayan Purnamarta, kemudian kami diberi kunci, dan kami langsung masuk kamar.
Malamnya kami nyari makan di luar (karena belum disediakan oleh balai). Kami
makan di Serba Sambal Plaza Renon sekitar 700 meter dari balai. Setelah selesai
makan malam kami mencari swalayan untuk membeli beberapa perlengkapan dan
kebutuhan harian yang tidak kami bawa dari Malang. Bebeberapa keperluan yang
kami maksud seperti pasta gigi, parfum, sabun mandi, sabun cuci, sampo, ember,
kamper untuk di kamar mandi, gunting, cemilan, roti, ait minum dan
lain-lain.
Kami mengira kami akan satu kamar dengan teman sesama asal
institusi, ternyata setelah registrasi kami harus berpisah, alhasil sabun
mandi, sampo dan sabun cuci harus dibagi dua. Soalnya kalau kami beli lagi,
khawatirnya tidak habis, lebih baik kami bagi dua saja.
Suasana baru saja turun dari pesawat (Dok. Pribadi)
Secara umum agenda pra pelaksanaan bercerita tentang pengalaman
kami yang datang lebih cepat dari jadwal undangan. Sehingga agenda kami masih
terkait kebutuhan mandiri selama di lokasi latsar belum menyangkut latsar
secara subtantif.
Lanjut ke cerita pada H-1 Latsar
Komentar
Posting Komentar
You can give whatever messages for me,,