Langsung ke konten utama

Postingan

Revitalisasi Spirit Hari Pangan Dunia

Oleh: Ence Surahman, M.Pd Ketua Masyarakat Ilmuwan dan Teknolog Indonesia Klaster Mahasiswa 16 Oktober 1945 Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) secara resmi mendirikan Organisasi yang fokus mengurusi urusan pangan dan hasil pertanian yang bernama Food and Agriculture Organization (FAO). Tanggal tersebut diputuskan sebagai tanggal hari pangan dunia dalam sebuah konferensi umum FAO tahun 1979. Spirit yang melandasinya adalah upaya meningkatkan kepedulian terhadap masalah kemiskinan dan kelaparan yang menjadi momok menakutkan bagi sebagian negara. Secara umum pendirian FAO bertujuan untuk meningkatkan dan memajukan kualitas bahan makanan di seluruh dunia. Kemudian memajukan dan meningkatkan hasil pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan, irigasi dan lain-lain. Sejauh ini usaha-usaha yang telah dilakukan oleh FAO diantaranya memberikan pendidikan bagi masyarakat di negara-negara anggota, memperbaiki produksi dan distribusi di bidang pertanian, memelihara dan melestarikan keada

Mengenal Lebih Dekat Dunia Instructional Design

Ence Surahman encesurahman89@gmail.com Sumber gambar Salah satu sifat ilmu itu adalah berkembang secara spiral terbuka (opened spiral), artinya dari sebuah ilmu yang memiliki fokus garapan yang sempit kemudian meluas, melebar dan mendalam hingga melahirkan disiplin-disiplin ilmu lainnya. Coba kita bayangkan bagaimana proses pembelajaran yang terjadi sebelum masehi, kemudian bagaimana pula pada awal abad 11 masehi. Tentu akan sangat berbeda dengan pembelajaran di abad 21 saat ini. Apabila dahulu kala interaksi pembelajaran hanya melibatkan dua pihak yakni pendidik dengan peserta didik. Sehingga pendekatan yang digunakan adalah pendekatan teacher active centered , maka saat ini pendekannya berubah menjadi student active centered. Demikian pula dalam pengembangan bahan, media dan sumber belajar, dahulu pendidiklah yang  berperan sebagai sumber belajar, saat ini sudah tidak demikian, sumber belajar adalah lingkungan di sekitar peserta didik. Media pembelajaran dahulu barangk

Kamu Berbeda, Kamu Istimewa

Sumber gambar By: Ence Surahman Tak lama aku mengenalimu Dan tak banyak yang aku tahu sebelumnya tentang kamu Awalnya aku mengira kamu dan kamu yang lain sama saja Namun ternyata tidak, kamu berbeda, kamu istimewa Kita memang tak butuh perantara untuk saling mengenali Tak perlu proses saling mengenali untuk dapat saling mencintai Detiknya waktu dan momen-momen lucu yang membuatku makin merasakan keramahanmu Ceritanya memang mengalir begitu Jujur, kamu memang berbeda Bersama kamu yang lain aku butuh waktu berbulan-bulan untuk dapat saling mencinta Namun bersamamu hanya hitungan hari, kenyamanan itu langsung terasa Kamu memang istimewa. Aku tak tahu apakah kamu merasakan yang aku rasakan? Aku mengagumimu, mencintaimu, merindumu Entah bagaimana perasaanmu padaku, sungguh aku tak tahu Kini aku harus pergi jauh darimu Dan aku harus bersabar menahan rindu Darimu aku banyak belajar, bagaimana bersikap ramah kepada para pembelajar Tentang k

Membangun Spirit Kebangkitan Teknologi Nasional

Oleh: Ence Surahman, M.Pd  Ketua Masyarakat Ilmuwan dan Teknolog Indonesia Klaster Mahasiswa Sumber gambar Tanggal 10 Agustus setiap tahun diperingati sebagai Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas). Pemerintah melalui Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi menyelenggarakan rangkaian kegiatan peringatan Hakteknas yang ke 21 bertempat di Solo Jawa Tengah yang dimulai sejak 31 Mei 2016 dan puncaknya dilaksanakan tanggal 10 Agustus 2016. Peringatan Hakteknas tahun ini mengangkat tema Inovasi untuk Kemandirian dan Daya Saing Bangsa. Berbicara mengenai teknologi nasional tentu tidak sederhana. Sebagai negara berkembang Indonesia memiliki banyak tantangan dalam mewujudkan teknologi nasional yang mandiri dan berdaya saing. Terdapat banyak faktor yang terkait dengan upaya tersebut. Selain kendala Sumber Daya Manusia yang belum teroptimalkan dengan baik sehingga banyak ilmuwan dan teknolog bangsa yang lebih memilih berkiprah di luar negeri. Faktor lainny

Kuliah Itu Mahal, Jangan Ngasal!

Oleh: Ence Surahman Ketua Masyarakat Ilmuwan dan Teknolog Indonesia Klaster Mahasiswa (MITI KM) Gambar: Dokumen pribadi Pembaca yang budiman, tulisan ini saya buat tepat pada hari saya dinyatakan lulus secara sah dari jenjang magister Program Studi Teknologi Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta, pada hari Rabu, 29 Juni 2016. Tulisan ini berlatarkan syukur dan bermuatan cerita sederhana yang semoga bermanfaat untuk para pembaca khususnya bagi yang berniat untuk menempuh studi pascasarjana maupun yang saat ini sedang menempuhnya. Saya ingin mengawalinya dengan kalimah yang familiar “ Laahaula walaa quwwata illa billahil’aliyin adzim ”, yang berarti tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan ijin Allah”. Sejujurnya saya amat bersyukur dapat menyelesaikan jenjang S2. Sebagai anak desa yang jauh dari budaya melek akademik tinggi di lingkungan masyarakat tentu ini sebuah pencapaian tersendiri. Maklum kedua orang tua saya hanya tamatan sekolah dasar dan rata-r

Tahapan Menuju Yudisium PPS UNY

Oleh : @encesurahman Sumber Gambar Ketidaktahuan itu harus diselesaikan melalui dua cara pertama diberitahu kedua mencari tahu. Agar ketidaktahuan yang saya alami tidak dialami oleh rekan-rekan yang belum berproses, maka saya ceritakan pengalamannya melalui tulisan ini. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran singkat secara detail tentang tahapan proses penyelesaikan studi di program pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta. Tulisan ini merupakan tulisan lanjutan dari tulisan sebelumnya yang  berjudul strategi penyelesaian studi di program pascasarjana UNY. Semoga bermanfaat. Agar tidak panjang, saya batasi tulisan ini bercerita tahapan setelah tesis kita di ACC oleh pembimbing untuk masuk tahap reviewer naskah sebelum ujian. Di program pascasarjana UNY, setiap tesis yang sudah selesai disusun oleh mahasiswa dibuktikan melalui persetujuan pembimbing untuk masuk tahap reviewer. Tahap reviewer dilakukan dengan cara mendaftar ke sekretarat direktur PPS di lantai 3

Mau Dibawa Kemana Pendidikan Negeri Ini?

  Sumber Gambar. Oleh : Ence Surahman, S.Pd (Ketua MITI Klaster Mahasiswa 2016) Disampaikan dalam agenda pembinaan online anggota lembaga Mitra MITI KM Se Sumatera Bagian Selatan Jum’at, 27 Mei 2016 (Jam 20.00-2 2.0 0 WIB) PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alakum wr wb. Segala puji dan syukur marilah kita panjatkan kekhadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan limpahan karunianya kita masih diberikan berbagai macam nikmat yang tidak akan bisa kita hitung, sebagaimana firmal Allah dalam Annahl ayat 18 (dan apabila engkau hendak menghitung nikmat Allah, maka sesungguhnya engkau tidak dapat menghitungnya). Shalawat dan salam semoga selamanya tercurahlimpahkan kepada panuta kita baginda Rosulullah saw, kepada keluarga, para sahabat dan seluruh umatnya dari awal hingga akhir zaman, semoga kita semua tergolong yang akan mendapatkan syafaatnya kelak diyaumil qiyamah, amiin YRA. Yang saya hormati dan saya banggakan para pengurus MITI KM Wilayah