Langsung ke konten utama

Postingan

Masih Terkait Metodologi Penelitian

Latar belakang: 1. Paradigma a. Positifistik b. Post positifistik 2. Pendekatan a. Pendekatan kuantitatif b. Pendekatan kualitatif 3. Tujuan dan Fungsi Penelitian 4. Masalah dan variable Unsur-Unsur Penelitian a. Penentuan Subjek penelitian b. Pemilihan metode penelitian c. Teknik dan alat pengumpulan data d. Pengolahan dan analisis data Metodologi penelitian a. Cara ilmiah untuk mendapatkan data untuk kepentingan dan tujuan tertentu Car ilmiah adalah: kegiatan yang didasarkan pada ciri-ciri ilmiah: 1. Rasional Artinya kegiatan peneltian dilakukan dengancara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penalaran manusia 2. Empiris Artinya dapat di uji, dibuktikan, diamati, di reflikasi 3. Sistematis Artinya mengikuti langkah-langkah tertentu yang bersifat logis b. Produk dari cara yang ilmiah ini menghasilkan data atau informasi yang valid, reliable dan objektif c. Valid berkenaan degan derajat ketepatan antara data yang sesungguhnya dengan data yang dikumpulk

Metodologi Penelitian

Penegertian Penelitian; 1. Suatu usaha untuk mengumpulkan, mecatat dan menganalisas fakta-fakta, mengenai suatu masalah, (Marzuki) 2. Metode ilmiah untuk penyelidikan yang sistematis, atas sesuatu pertanyaan atau amsaah (masson) 3. Usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan dengan menggunakan metode ilmiah (Boyd Wesfall) 4. Usaha yang sistematis untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan (tucman) Beberapa ciri kerja penelitian; a. Penelitian dirancang dan diarahkan guna memecahkan sesutau maslaah tertentu sebagai jawaban terhadap suatu masalah yang menjadi fokus penelitian b. Penelitian memerlukan instturmen dan prosedur pengumpulan data yang valid sehingga membuahkan hasil analisis/penemuan yang akurat dan terpercaya atau valid dan relieble c. Penelitian berkepentingan bukan sekedar mensistesa atau mereorganisasi hal-hal yang telah diketahui sebelumnya tetapi lebih diarahkan untuk penemuan baru (invensi) d. Penelitian meneuntut keahlian unt

JANGAN BERSEDIH…….

Dikutif dari bukunya Dr. Aidh al-Qorni, MA. Oleh : Ence Surahman Saudaraku, pernahkah kita saudara menemukan kesedihan yang berhasil mengoyak-ngoyak perasaan, hati dan pikiran? Atau pernahkah kita berada dalam sebuah suasana yang sangat menyakitkan, sehingga kita merasa sangat tertekan, kita merasa kesepian, merasa kesepian, merasa tak berdaya, merasa sangat kecil merasa tidak punya teman, merasa percuma menjalani hidup, atau merasa tak karuan dengan semua aktivitas yang dijalani? Ya, memang. Semua orang tentu pernah atau mungkin sering ditimpa rasa sedih. Sedih menjadi sesuatu momok yang menakutkan, mengapa demikian? Karena semua orang sangat mengingkan berada dalam suasana kebalikan dari kesedihan, yaitu kebahagiaan. Kesedihan adalah kebalikan dari kehagiaan. Pertanyaan selanjutnya, bagaimana seharusnya kita bersikap untuk melawan atau menghindarkan diri dari kesedihan, atau ketika kita mendapat atau ditimpa kesedihan, apa yang seharusnya kita lakukan, agar kita terhindar kesedi

Sebaik-Baik Teman Anda Adalah Buku

Dikutif dari Buku Dr. Aidh al-Qorni Oleh : Ence Surahman Sebuah kegiatan yang membuat Anda nyaman adalah membaca buku dan mengembangkan daya pikir Anda dengan meraih ilmu pengetahuan didalamnya. Al-Jahizh, seorang penulis arab beberapa abad yang lalu menasehati sesorang untuk menghapuskan kecemasan dengan membaca buku, dia berkata : “buku adalah teman yang tidak suka memujimu dan tidak menyeretmu kepada kejahatan. Ia adalah sahabat yang tidak membuatmu bosan dan dia adalah tetangga yang tidak mengancam keselamatanmu, ia adalah sahabta yang tidak berniat untuk memeras kebaikan darimu dengan rayuan, dan ia tidak akan menipumu dengan kepalsuan dan dusta. Ketika kamu membuka halaman-halaman buku, perasaanmu mendapat stimulus dan daya intelektualmu pun menjadi tajam, dengan membaca biografi orang lain, Anda bisa meraih apresiasi orang-orang pada umumnya sambil memperlajari cara berpikir para raja. Dapat dikatakan disini, bahwa apa yang kamu pelajari dari lembaran-lembaran buku selama satu

Kisah Satu Malam Seribu Satu Pesan

Oleh : Ence Surahman Diceritakan pada suatu kesempatan, Imam Ahmad Bin Hambali, seorang Imam besar yang telah membangun Madzhab Hambali, kedatangan tamu, tamu yang datang adalah orang yang beliau kagumi, dan beliau rindukan pertemuannya, beliau adalah gurunya yaitu Iman Safi’i. Imam Safi’i adalah Imam besar yang juga meletakan sebuah dasar pemikiran dan pendiri salah satu madzhab yaitu madzhab Safi’i. kedatangan Imam Safi’i disambut meriah dan dimulyakan oleh Imam Ahmad bin Hambali. Setelah melaksanakan Shalat Maghrib, Imam Ahmad Bin Hambali menyediakan makanan untuk gurunya, karena saking enaknya Imam Safi’i makan dengan lahapnya, sampai sempat nambah porsi makanannya. Setelah makan dilanjutkan untuk melaksanakan shalat Isya, setelah melaksanakan shalat Isya, kemudian Imam Ahmad Bin Hambal mempersilakan gurunya untuk istirahat dikamar yang telah disediakan khusus untuk Imam Safi’i. Di lain cerita, ternyata selama ada yang memperhatikan Imam Safi’i selama di rumah Imam Bin Hambali,

Laporan Observasi Evaluasi Program Pelayanan Perpustakaan

LAPORAN OBSERVASI EVALUASI PROGRAM PELAYANAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Sebuah studi tentang pengaruh keberhasilan ISO;9001 dan perbaikan sarana perpustakaan terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan. Disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliah Evaluasi Program Dosen Mata Kuliah: Drs. Zaenal Arifin, M.Pd. Dr. Deni Kurniawan, M.Pd Disusun Oleh: Ence Surahman (0800201) MAHASISWA KONSENTRASI PENDIDIKAN GUTU TIK PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN JURUSAN KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA – BANDUNG TAHUN 2010. KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum wr wb. Segala puji beserta syukur kita panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa, atas berkat rahmat-Nya kita semua bisa menikmati setiap nikmat yang telah diberikan-Nya, semoga kita menjadi orang-orang yang bersyukur kepada-Nya, sehingga nikmat-Nya semakin ditambah, amin. Solawat dan salam semoga selamanya tercurahlimpahkan kepa

Proposal Evaluasi Program Pelayanan Perpustakaan Di Universitas Pendidikan Indonesia

Sebuah studi tentang pengaruh keberhasilan ISO;2001 dan perbaikan sarana perpustakaan terhadap kepuasan dan peningkatan jumlah pengunjung perpustakaan setiap harinya. Disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliah Evaluasi Program Dosen Mata Kuliah: Drs. Zaenal Arifin, M.Pd. Dr. Deni Kurniawan, M.Pd Disusun Oleh: Ence Surahman 0800201 MAHASISWA KONSENTRASI PENDIDIKAN GUTU TIK PRODI TEKNOLOGI PENDIDIKAN JURUSAN KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA – BANDUNG TAHUN 2010. 1. RASIONAL / PENDAHULUAN a. Alasan logis mengenai perlunya evaluasi program layanan perpustakaan setalah diraihnya Iso dan perbaikan sarana terhadap peningkatan kepuasan dan peningkatan jumlah pengunjung perpustakaan Secara konsepsi evaluasi program adalah serangkaian proses kegiatan yang sengaja dilakukan dengan menggunakan model, pendekatan dan prosedur tertentu untuk mengetahui tingkat keberhasilan progam yang telah dilaksanakan. Dari definisi

Resensi Dalam Mihrab Cinta

MENGAWALI KEHIDUPAN DI TAHUN 2011 By : Jaisyurahman Bismillahrirahmanirahim Subhanallah, Maha Suci Allah yang telah memperkenankan terlaluinya kehidupanku di Tahun 2010 kemarin. Sungguh banyak kisah hikmah, yang menjadi pelajaran yang baik untuk diri saya. Satu Tahun yang telah terlewati,menyisakan keeping-keping cerita indah yang boleh jadi lebih indah dari roman-roman para penulis terkenal, atau mungkin lebih menrdu dari syair sajak para pujangga. Hanya saja kisah-ksiah saya itu belum diketahui oleh oran lain. Sehingga belum ada yang tahu keindahannya, kemeerduannya dan keunikanya. Penghujung 2011 dan awal 2011 saya nikmati dengan moment yang sangat spesial. Saya melewatinya dalam nauansa yang berbeda dari tahun sebelumnya. Kali ini saya nikmati disebuah puncak gunung yang memiliki angin yang sangat kencang. Gunung tampomas tempatnya. Yang berada di kabupaten sumedang. Memang tidak diduga dan tidak disangka sebelumnya puncak tampomas itu bsia saya daki. Mengingat perjalannan kes

NEW YEARS CELEBRATION IN TAMPOMAS MOUNTAIN SO FANTASTIC

BY : JAISYURAHMAN Subhanallah, walhamdulillah, Allahuakbar, itulah kesan pertama yang saya dapatkan ketika kaki ni telah mencapai puncak tertinggi di Gunung Tampomas Sumedang. Gunung dengan ketinggian 1684 mdpl. Gunung ini memberikan kepuasan tersendiri bagi siapapun yang mendakinya. Kami adalah. Saya berangkat dengan teman-teman sesama pecinta alam dari Pecinta Alam Kurtekpend yang kami singkat PaTend. Bersama 13 orang lainnya (Bertha Fakhrian, Widi Budiman, Musa Al-Ghifari, Luthfi Maulidi, Jenny Fernanda, Muhammad Rizal, Raden Galuh, Reza Fauzi, Rizal Aziz Muslim, Edi Junaedi (Jhono), Agus Wijaya, dan Amin Makmur serta saya Sendiri Ence Surahman) kami berangkat dari Paseh Sumedang pukul 13.30an. kami tiba di Puncak dalam interval pukul 16.56-17.50an WIB. The power of dreamd. Sejak pukul 15.40 WIB. Aku membuat target dan sedikit bermimpi agar bisa tiba di puncak sebelum pukul 17.00 00. Kemudian saya sms teman-teman yang masih dibelakang, “Aslmwrwb, Saya akan sampai puncak pkul 17.00,

Resensi Film Mihrab Cinta

OLEH : JAISYURAHMAN Sungguh dampak fitnah itu sangat kejam. Sebagaimana Allah sampaikan dalam salah satu ayatnya bahwa “Sesungguhnya fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan”. Salahsatu gambaran tentang kejamnya fitnah ini bisa kita saksikan dalam kisah awal film Mihrab Cinta ini. Dikisahkan Syamsul Hadi seorang pemuda yang berhati baik bak malaikat, yang pada suatu saat terjebak tipu daya Burhan teman santrinya saat menyantri bersama di sebuah pondok. Fitnah yang dialamatkan Burhan keapda Syamsul ini berakibat dikeluarkannya Syamsul dari pondok padahal baru beberapa hari mondok dipesantrennya. Kebencian burhan kepada Syamsul membuat hatinya terdorong untuk menjerumuskan Syamsul kepada keadaan yang sangat tidak menguntungkan bagi Syamsul, setelah diputuskan dikeluarkand ari pesantren, kemudian Syamsul harus siap menanggung cacian dan makian dari kakak, dan ayahnya yang sangat membenci Syamsul karena dianggapnya telah mencemarkan anma baik keluarga Pak Bambang seorang pengusaha batik Pe

Catatan Kuliah Lolab –TIK Tentang Desain Struktur Jaringan Laboratorium TIK

OLEH: ENCE SURAHMAN MATERI II Dipersentasikan Oleh: WULAN SARI, APRIANTI, DAN HENDRO SETIADI Jaringan Komputer: Tujuan Jaringan Komputer oleh Wulansari: 1. Sharing resources 2. Komunikasi 3. Integrasi data 4. Keamanan data 5. Sumber daya lebih efisien dan informasi terkini Macam-macam Jaringan Menurut sumber data: 1. Terpusat 2. Terdistribusi Berdasarkan jangkauan wilayah geografis 1. LAN (local Area Network) 2. MAN (Metropolitan Area Network) 3. Wan (Wolrd Area Network) diatas 50 km. Berdasarkan peranan dan hubungan tiap computer: 1. Client server 2. Peer to peer Media transmisi: 1. Satelit komunikasi 2. Gelombang mikro 3. Radio selular 4. Pemancar 5. Inframerah Modus transmisi: 1. Modus simplek Berhubungan satu arah contohnya TV 2. Modus duplek bisa berkomunikasi 2 arah tapi ada rentang untuk nunggu. Contohnya kiriman email 3. Halp-duplek bisa berkomunikasi secara langsung, contohnya facebook, chatingan, Topologi Jaringan: 1. Topologi Bus 2. Topologi star 3. Topologi Mesh 4. To

Resume Materi Persentasi Kuliah Lolabtik Tentang Desain Perencanaan Program Laboratorium Tik Disekolah

OLEH : ENCE SURAHMAN MATERI I: DESAIN PERENCANAAN PROGRAM LABORATORIUM TIK DISEKOLAH OLEH: DIAH RAHMAH, TRI SUSILAWATI, FAISALM PUTRA PRATAMA. LANGKAH-LANGKAH: ACQUISITION (PENGADAAN) OLEH DIAH Pengadaan semua yang diperlukan di laboratorium. Fasilitas yang harus ada: 1. Fasilitas umum Ruangan, listrik, 2. Fasilitas khusus Computer, meja, dan lain-lain. MAINTENANCE (PEMELIHARAAN) OLEH TRI SUSILAWATI Tujuan pemeliharaan adalah agar Lab bisa terus digunakan dengan baik. Pemeliharaan meliputi: 1. Pemeliharaan harian oleh pegawai yang menggunakan brang tersebut 2. Pemeliharaan berkala SCURITY (KEAMANAN) 1.keamanan perangkat dari terjadinya pencurian 2. Keamanan perangkat dari kerusakan 3. keamanan perangkat dari kerusakan 4. keamanan data 5. keamanan dalam mengakses informasi Tujuanya: Mencgah kehilangan, kenyamanan. SCHEDULING (PENJADWALAN) Struktur: 1. Kepala lab 2. Kepala laboratorium 3. Penanggungjawab lab 4. Teknisi/laboran 5. Asisten laboratorium UPDA

Catatan Kuliah SPAI: Kepemimpinan Dalam Islam Dan Bahaya Narkoba Dalam Pandangan Islam

OLEH KELOMPOK X; HARRIS, MAKHSUS, EDI, DAN RAHMAT Persentasi Dari Makhsus: Pemimpin adalah orang yang merencanakan, mengkoordinasikan segala visi misinya kepada para bawahannya untuk mencapai tujuan pemimpin. Pemimpin itu melayani bukan dilayani. Persenatasi dari Haris; Pemimpin yang ideal: 1. Menerapkan hukum Allah 2. Menerapkan sunah rosul Pemimpin yang didambakan: 1. Setia terhadap yang dimpimpinya 2. Memiliki tujuan yang jelas 3. Amanah (dapat dipercaya) Kepemimpinan dalam perspektif barat: Oleh Edi Junaedi Pada dasarnya antara perspektif barat dan Islam sama ada visi, misi dan tujuan, perbedaannya terletak pada perbedaan pandangan. Dalam pandangan barat yang tidak meyakini hukum Islam, dan tidak meyakini Islam itu sendiri maka mereka hanya memandang segala sesuatunya bersifat duniawi saja. Sementara dalam Islam keduanya diperhatikan, yaitu dunia dan akhirat. Dan diyakini bahwa semua hal harus dipertanggungjawabkan. Dalam sebuah keterangan Rosulullah: Dikatakan bahwa :akan ad

Konsep Tuhan: Sebuah Telaah Perbandingan

KAJIAN RUTIN PENGURUS Dicatat oleh: Ence Surahman Pada zaman kegemilangan Islam dulu, ketika orang barat masih cebok dengan daun atau tanah, maka umat Islam sudah memiliki sanitasi yang baik. Bahkan ada yang disebut dengan gang Islami atau jalan Islami yaitu jalan yang tidak memungkinkan ikhwan dan akhwat ketika bertemu bisa saling bersentuhan. Pada dasarnya rusaknya pemikiran umat Islam pertama dikarenakan masuknya aliran filsafat terhadap pemikiran orang Islam. Selanjutnya muncul liran kebatinan. Contoh aliran kebatinan ketika menafsirkan al-qur’an mereka memaknai ada makna batin disitu. Contoh lain orang-orang kebatinan pernah mau membunuh Salahudin Al-ayubi yang ditusuk dari belakang sama orang-orang kebatinan namun tidak sampai berhasil dan keburu dibunuh oelh sahabat al-ayubi. Ada lagi orang kebatinan yang ketika pagi hari mencari penghasilan dan siang harinya dibagikan kepada orang miskin dan untuk makannya mereka mengemis dulu. Ini sangat tidak logis. Dan banyak yang seperti

Istiqomah

Apa, mengapa dan bagaimana? Oleh: Jaisyurahman Definisi: Istilah istiqomah sering sekali kita dengar. Dalam berbagai diskusi, kajian, atau hanya dalam pembicaraan biasa. Baik dari kalangan ulama, ust. Atau orang-orang biasa juga sering menyebutkan istilah ini. Secara sepintas orang orang mengartikan istilah istiqomah dengan kata konsistent atau teguh pendirian. Sekarang mari kita tinjau dari sisi bahasa. Dalam Buku Tafsir Al-Misbah Quraish Shihab menjelaskan bahwa istilah istiqomah berasal dari qama yang pada mulanya berarti lurus/tidak mencong. Kata ini kemudian dipahami dalam arti konsisten dan setia melaksanakan apa yang diucapkan. Tinjauan terhadap salahsatu ayat tentang istiqomah, kata istiqomah bisa ditemui salahsatunya dalam al-qur’an surat Al-Fushshilat ayat 30: Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan Kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, Maka Malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: "Janganlah kamu takut dan jang

Tujuan Pendidikan Islam

Oleh: Ence Surahman (Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia – Bandung) Al-Ghazali berpendapat bahwa tujuan pendidikan dan pengajaran dapat diketahui sebagaimana yang diungkapkan Fatthiyah Hasan (1986:31) bahwa al-Ghazali mengarahkan tujuan pendidikan kepada dua sasaran yaitu kesempurnaan insani yang tujuannya taqorrub atau mendekatkan diri kepada Allah, dan kesempurnaan insani yang tujuannya kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat. Sedangkan Abdul Fatah Jalal (1988:119) mengatakan bahwa tujuan umum pendidikan Islam adalah untuk menjadikan manusia sebagai abdi dan hamba Allah. Pendapatnya ini didasarkan pada firman Allah dalam A-qur’an Surat Al-Dzariyat ayat 56: “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melaikan supaya mereka mengabdi kepada-Ku. (Q.A. Al-Dzariyat ; 56). Berbeda dengan al-Syaibani (1979:399), beliau menjabarkan tujuan pendidikan Islam dengan mengklasifikasikannya kedalam tiga tujuan asasi sebagai berikut: 1. Tujuan-tujuan individual yang sifatnya untuk peningkata

Program Tutorial Sebagai Metode Pendidikan Islam Untuk Membangun Karakter Dan Adab

Oleh: Ence Surahman (Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia – Bandung) Metode pendidikan serupa ini telah diterapkan di Universitas Pendidikan Indonesai sejak Tahun 1987. Prosesnya setiap mahasiswa yang mengontrak mata kuliah Pendidikan Agama Islam (PAI) diwajibkan untuk mengikuti Program Tutorial yang dilaksanakan setiap pekan di Mesjid Al-Furqon Universitas Pendidikan Indonesia. Selama 12 pertemuan. Berdasarkan hasil beberapa penelitian baik yang dilakukan oleh Mahasiswa Sarajana, Magister dan juga Doktoral, hasil penelitiannya disimpulkan bahwa dengan program pembinaan diri semacam Tutorial (Mentoring), sangat berpengaruh terhadap perbaikan kepribadian mahasiswa UPI. Karena dalam proses kegiatan Tutorial peserta di bimbing oleh seorang Tutor untuk mendiskusikan berbagai permasalahan terlebih permasalahan yang berhubungan dengan generasi muda. Sehingga dampaknya sangat luarbiasa, mereka jadi terbisa untuk memakmurkan mesjid, memiliki akhlak yang baik, tanggungjawab, dan terutama

Pendidikan Dalam Islam

Oleh: Ence Surahman (Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia – Bandung) Dalam buku panduan kuliah Seminar Pendidikan Agama Islam di Universitas Pendidikan Indonesia dituliskan bahwa pendidikan dalam pandangan Islam mencakup kedua pandangan diatas, yaitu pandangan individu dan pandangan masyarakat. Artinya pendidikan dalam kaca mata Islam merupakan pewarisan nilai-nilai budaya sekaligus merupakan usaha untuk mengembangkan potensi-potensi individu yang akan mewarisi nilai-nilai budaya tersebut. Namun secara definitif para ahli belum mempunyai kesepakatan dalam mendefinisikan pengertian pendidikan Islam. Hal ini terlihat dari hasil Konferensi internasional Islam yang pertama pada tahun 1977 di Universitas King Abdul Aziz belum berhasil menyusun definisi pendidikan yang dapat disepakati. Dikutif dari buku penduan kulaih SPAI diatas bahwa hasil konferensi tersebut sebagaimana diungkap oleh Syahidin (2001:28) setidaknya merekomendasikan tiga istilah yang sementara ini dianggap bisa mew

Karakter Sistem Pendidikan Islam

Oleh: Ence Surahman (Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia – Bandung) a. Karakter Pendidik Dalam Sistem Pendidikan Islam 1. Memiliki Jiwa Yang Ikhlas (Mukhlisin) Dalam pendidikan Islam, inilah kelebihannya, dimana seorang pendidik harus meniatkan segala sesuatunya hanya karena Allah dalam seluruh pekerjaan edukatifnya, baik berupa perintah, larangan, nasehat, pengawasan atau hukuman. Maka konsep ikhlas menjadi prasarat mendasar yang harus dimiliki oleh setiap pendidik. Mengenai ikhlas, Allah berfirman dalam Qur’an surat Al-bayinah; “Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian Itulah agama yang lurus” (Al-Bayinah: 5) 2. Memiliki Jiwa yang Bertaqwa (mutaqqin) Secara sederhana maksud dari jiwa yang bertaqwa adalah sebuah pemahaman dan kesadaran dalam diri pendidik, bahwa dimanapun kita berada, dalam kondisi apapun, mak

Definisi Sistem Pendidikan Islam

Oleh: Ence Surahman (Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia – Bandung) Definisi Sistem Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani “sistema” yang artinya: suatu keseluruhan yang tersusun dari banyak bagian (whole compounded of several parts). Di antara bagian-bagian itu terdapat hubungan yang berlangsung secara teratur. Definisi sistem yang lain dikemukakan Anas Sudjana yang mengutip pendapat Johnson, Kost dan Rosenzweg sebagai berikut “Suatu sistem adalah suatu kebulatan/keseluruhan yang kompleks atau terorganisir; suatu himpunan atau perpaduan hal-hal atau bagian-bagian yang membentuk suatu kebulatan/keseluruhan yang kompleks.” Sedangkan Campbel menyatakan bahwa sistem itu merupakan himpunan komponen atau bagian yang saling berkaitan yang bersama-sama berfungsi untuk mencapai suatu tujuan. Definisi Pendidikan Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk menciptakan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki k